Rabu, 17 April 2013

permen Amis dari bapak



Kata ibu bapak tampan
Bapak saya hebat
Bapak saya jagoan
Bapak saya kuat
Bapak sering memukul ibu pake sandal jepit
Bapak sering teriak-teriak sewaktu saya kecil
Bapak sering menampar ibu
Bapak sering mengajak orang kerumah waktu ibu gak ada
Bapak sering menciumi wanita yang bukan ibu saya
Lalu bapak masuk kamar dan mendesah
Bapak juga sering bersama laki-laki
Lalu masuk kamar lagi lalu mendesah lagi
Lalu bersama wanita lain dan mendesah lagi
Dan bersama laki-laki lain lalu mendesah sepanjang malam
Bapak saya pintar
Bapak saya bukan pembunuh
Walaupun sesekali bapak sering menaruh bantal diatas muka kecil saya
Lalu saya nangis lalu saya digendong setelah ibu datang
Bapak sering memberi saya hadiah
Bapak sering memberi saya permen
Walau rasanya tidak manis, tapi amis
Hadiah terindah dari bapak
Permen amis
Sampai detik ini, saya sering minta hadiah permen amis
Bukan lagi dari bapak, tapi dari laki-laki lain
Bapak senang, saya pun senang
Ibu menangis sepanjang hari, entah mengapa



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

masukan yang membangun...